Langsung ke konten utama

Ketika Aku sudah Tua

Ketika aku sudah tua, bukan lagi aku yang semula.
Mengertilah, bersabarlah sedikit terhadap aku.
Ketika pakaianku terciprat sup, ketika aku lupa bagaimana mengikat sepatu,
ingatlah bagaimana dahulu aku mengajarmu.
Ketika aku berulang-ulang berkata-kata tentang sesuatu yang telah bosan kau dengar, bersabarlah mendengarkan, jangan memutus pembicaraanku.
Ketika kau kecil, aku selalu harus mengulang cerita yang telah beribu-ribu kali kuceritakan agar kau tidur.
Ketika aku memerlukanmu untuk memandikanku, jangan marah padaku.
Ingatkah sewaktu kecil aku harus memakai segala cara untuk membujukmu mandi?
Ketika aku tak paham sedikitpun tentang tekhnologi dan hal-hal baru, jangan mengejekku.
Pikirkan bagaimana dahulu aku begitu sabar menjawab setiap “mengapa” darimu.
Ketika aku tak dapat berjalan, ulurkan tanganmu yang masih kuat untuk memapahku.
Seperti aku memapahmu saat kau belajar berjalan waktu masih kecil.
Ketika aku seketika melupakan pembicaraan kita, berilah aku waktu untuk mengingat.
Sebenarnya bagiku, apa yang dibicarakan tidaklah penting, asalkan kau disamping mendengarkan, aku sudah sangat puas.
Ketika kau memandang aku yang mulai menua, janganlah berduka.
Mengertilah aku, dukung aku, seperti aku menghadapimu ketika kamu mulai belajar menjalani kehidupan.
Waktu itu aku memberi petunjuk bagaimana menjalani kehidupan ini, sekarang temani aku menjalankan sisa hidupku.
Beri aku cintamu dan kesabaran, aku akan memberikan senyum penuh rasa syukur
Dalam senyum ini terdapat cintaku yang tak terhingga untukm

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Psikoanalisis bicara

Pendekatan konseling Psikoanalisis Pendekatan Konseling Psikoanalisis A. Konsep Dasar Hakikat manusia Freud berpendapat bahwa manusia berdasar pada sifat-sifat: • Anti rasionalisme • Mendasari tindakannya dengan motivasi yang tak sadar, konflik dan simbolisme. • Manusia secara esensial bersifat biologis, terlahir dengan dorongan-dorongan instingtif, sehingga perilaku merupakan fungsi yang di dalam ke arah dorongan tadi. Libido atau eros mendorong manusia ke arah pencarian kesenangan, sebagai lawan lawan dari Thanatos • Semua kejadian psikis ditentukan oleh kejadian psikis sebelumnya. • Kesadaran merupakan suatu hal yang tidak biasa dan tidak merupakan proses mental yang berciri biasa. • Pendekatan ini didasari oleh teori Freud, bahwa kepribadian seseorang mempunyai tiga unsur, yaitu id, ego, dan super ego B. Tujuan Konseling • Menolong individu mendapatkan pengertian yang terus menerus dari pada mekanisme penyesuaian diri mereka sendiri • Membentuk kembali struktur kepriba...

Menjadi Guru BK Yang Dirindukan Siswa

Menjadi Sosok Guru BK Yang Dirindukan Siswa Penggunaan Media film dalam Layanan Bimbingan Klasikal Pernahkah Anda ketika tidak memberikan layanan bimbingan klasikal di kelas karena sakit atau karena alasan lain, tiba-tiba siswa Anda kebingungan? Pernahkah kehadiran Anda sebagai guru BK ditunggu-tunggu oleh siswa? Pernahkah kehadiran Anda di kelas dapat menenteramkan jiwa siswa? Jika jawabannya “ya”, maka Anda sebenarnya adalah sosok guru BK yang dirindukan oleh siswa. Kenapa? Karena Anda benar-benar dibutuhkan oleh siswa, baik secara fisik maupun psikis. Menjadi seorang guru BK yang dirindukan siswa sebenarnya tidak sulit. Tetapi juga tidak mudah. Tergantung kepada bagaimana Anda dapat memosisikan diri Anda dalam berinteraksi dengan siswa. Ketika Anda benar-benar mengayomi mereka, maka mereka akan merasa terayomi. Ketika Anda dapat memfasilitasi segala kebutuhan mereka, maka Anda menjadi seorang fasilitator yang baik. Dan ketika Anda dapat memerankan diri seba...