Langsung ke konten utama

Hal aneh yang terjadi pada wanita akibat Haid

Setiap wanita pasti mengalami masa menstruasi, yang menandakan bahwa wanita memiliki sel telur yang matang dan siap dibuahi. Kondisi ini sering disebut masa subur atau ovulasi.
Biasanya saat sedang dalam masa menstruasi atau pada masa subur, wanita menunjukkan perubahan baik secara fisik atau emosional. Berikut ini beberapa hal-hal aneh yang terjadi pada wanita karena dipengaruhi oleh sikslus menstruasi mereka:

1. Menstruasi membuat wanita berpikir lebih layaknya pria
Selama masa periode menstruasi, kadar hormon estrogen menurun dan hormon testosteron meningkat. Hal ini menandakan bahwa tingkah laku, suara dan kelakuan wanita akan lebih 'jantan' dibandingkan dengan hari-hari di luar masa menstruasi.
2. Stres mempengaruhi ketidakteraturan menstruasi
Otak wanita merespons peristiwa-peristiwa yang menegangkan dengan melepaskan hormon stres yang dapat mengganggu dalam mengatur siklus menstruasinya. Akibatnya, menstruasi tidak teratur atau siklus menjadi lebih pendek atau lebih panjang.
3. Menstruasi meningkatkan libido
Banyak wanita yang merasakan bahwa libido mereka menjadi lebih tinggi pada periode menstruasi. Hal ini disebabkan karena kadar progesteron yang rendah selama masa haid yang mengakibatkan naiknya gairah seks.
4. Masa subur bikin wanita sewot dengan wanita lain
Wanita yang sedang dalam masa subur biasanya bersikap 'tidak terlalu ramah' dengan wanita lain. Pada saat ovulasi (sekitar hari ke-12 sampai ke-21 siklus menstruasi), perasaan ingin bersaing dengan wanita lain semakin tinggi. Pada masa ovulasi, wanita sering memberikan komentar buruk ketika dimintai pendapat tentang wanita lain.

dikutip dari (Berbagai sumber)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Model-Model Konseling

Rational Emotive Therapy (RET) RET dikembangkan oleh seorang eksistensialis Albert Ellis pada tahun 1962. RET yang menolak pandangan aliran psikoanalisis berpandangan bahwa peristiwa dan pengalaman individu menyebabkan gangguan emosional. Menurut Ellis bukanlah pengalaman atau peristiwa eksternal yang menimbulkan emosional, akan tetapi tergantung kepada pengertian yang diberikan terhadap peristiwa atau pengalaman itu. Gangguan emosi terjadi disebabkan pikiran-pikiran seorang yang bersifat irrasional terhadap peristiwa dan pengalaman yang dilaluinya. Konsep dasar RET yang dikembangkan oleh Albert Ellis adalah sebagai berikut: 1. Pemikiran manusia adalah penyebab dasar dari gangguan emosional. 2. Manusia mempunyai potensi pemikiran rasional dan irrasional. 3. Pemikiran irrasional bersumber pada disposisi biologis lewat pengalaman masa kecil dan pengaruh budaya. 4. Pemikiran dan emosi tidak dapat dipisahkan. 5. Berpikir logis dan tidak logis di

Surat Panggilan Orang Tua Siswa

PEMERINTAH KABUPATEN BREBES   DINAS PENDIDIKAN   SMP NEGERI 03 KECAMATAN LARANGAN   Alamat : Jl. Raya Rengaspendawa Kec. Larangan, Kab. Brebes 52262   Nomor              : 06/S.II.BK /2016 Lamp                : 1 lembar Hal                   : Pemberitahuan Home Visit                                                                                        Kepada :                                                                                    Yth. Orang tua/Wali Murid                                                                                    Dari saudara Alika Marsela S                                                                                    Di Sitanggal Dengan hormat, Dengan ini kami menugaskan : 1.       Akhmad Fauzi S.Pd            NIP. 2.       -                              Selaku Staf Bimbingan dan Konseling di SMP Negeri 3 Kecamatan Larangan untuk mengadakan kunjungan ke rumah saudara pada : Hari    

Guru BK tak Perlu Beri Solusi

Guru BK tak Perlu Beri Solusi Guru bimbingan dan konseling (BK) harus mampu membantu siswa memecahkan masalahnya sendiri. Guru BK tidak perlu memberikan solusi atas masalah para siswa tapi menjadi pendengar yang baik dan memberikan arahan-arahan. Prof. Dr. H. Sofyan S. Willis, M.Pd., mengatakan hal itu kepada ”PR” di sela-sela lokakarya “Konselor Sekolah” di SMAN 5 Bandung, Jl. Belitung, Menurut dia, solusi yang diberikan guru malah belum tentu menjadi yang terbaik untuk para siswa. “Tidak ada yang dipecahkan pembimbing. Siswa harus memecahkannya sendiri atas bantuan guru,” ujarnya. Staf pengajar pada program studi Bimbingan dan Konseling Universitas Pendidikan Indonesia itu mengatakan, guru BK bisa saja memberikan usulan tapi tidak dalam bentuk nasihat. “Alternatif bisa diusulkan guru, tapi siswa tetap yang harus memikirkan. Yang baik, alternatif juga dari dia (siswa-red),” ungkapnya. Selain terlalu sering memberikan nasihat, katanya, ada beberapa hamba